Monday, June 11, 2012

Arduino


Perangkat keras arduino adalah sebuah chip mikrokontroler AVR yang ke dalamnya sudah dimasukkan sebuah bootloader. Tanpa bootloader, software arduino yang hadir dalam satu paket dengan hardware arduino, tidak dapat digunakan untuk memrogram program hasil kompilasi ke dalam chip.
Saat pertama kali dikembangkan di tahun 2005, pengembang menggunakan chip AVR ATmega8. Pada generasi kedua, pengembang menggunakan ATmega168, yang memiliki flash memory 16K, dua kali lebih besar disbanding ATmega8.
Dalam beberapa tahun terakhir, pengembang merelease sejumlah varian dengan menggunakan mikrokontroler AVR ATmega328p, ATmega1280 dan ATmega2560. Ke depan, seiring dengan hadirnya sejumlah varian baru dari AVR, akan lahir sejumlah varian baru dari hardware arduino.
Hardware arduino menggunakan lisensi creative commons attribution share alike, sementara software arduino menggunakan GNU Generap Public License.

Perangkat keras arduino adalah sebuah chip mikrokontroler AVR yang ke dalamnya sudah dimasukkan sebuah bootloader. Tanpa bootloader, software arduino yang hadir dalam satu paket dengan hardware arduino, tidak dapat digunakan untuk memrogram program hasil kompilasi ke dalam chip.
Saat pertama kali dikembangkan di tahun 2005, pengembang menggunakan chip AVR ATmega8. Pada generasi kedua, pengembang menggunakan ATmega168, yang memiliki flash memory 16K, dua kali lebih besar disbanding ATmega8.
Dalam beberapa tahun terakhir, pengembang merelease sejumlah varian dengan menggunakan mikrokontroler AVR ATmega328p, ATmega1280 dan ATmega2560. Ke depan, seiring dengan hadirnya sejumlah varian baru dari AVR, akan lahir sejumlah varian baru dari hardware arduino.
Hardware arduino menggunakan lisensi creative commons attribution share alike, sementara software arduino menggunakan GNU Generap Public License.

No comments:

Post a Comment