Sunday, July 15, 2012

Soal dan Jawaban SWN(1)


1.      Apa Perbedaan Multitasking dan Multithreading   ?
Jawab
Multitasking merupakan metode untuk menjalankan lebih dari satu proses dimana terjadi pembagian sumberdaya seperti CPU
sedangkan Multithreading adalah cara pengeksekusian yang mengizinkan beberapa thread(sebuah pengontrol aliran program pelaksanaan program dengan menggunakan kendali tunggal) terjadi dalam sebuah proses, saling berbagi sumber daya tetapi dapat dijalankan secara independen.

2.      Apa Kelebihan dan kekurangan RPC(Remote procedure Call) dalam aplikasi sistem waktu nyata ?
Jawab
Kelebihan RPC(Remote procedure Call)
v  Relatif mudah digunakan
Pemanggilan remote procedure tidak jauh berbeda dibandingkan pemanggilan local procedure. Sehingga pemrogram dapat berkonsentrasi pada software logic, tidak perlu memikirkan low level details seperti soket, marshalling & unmarshalling.
v  Robust (Sempurna)
Sejak tahun 1980-an RPC telah banyak digunakan dalam pengembangan mission-critical application yg memerlukan scalability, fault tolerance, & reliability.
Kekurangan RPC(Remote procedure Call)
v  Tidak fleksibel terhadap perubahan
v  Static relationship between client dan server atau run-time.
v  Berdasarkan prosedural/structured programming yang sudah ketinggalan jaman dibandingkan OOP.
v  Kurangnya location transparency
v  Misalnya premrogram hanya boleh melakukan pass by value, bukan pass by reference.
v  Komunikasi hanya antara 1 klien dan 1 server (one-to-one atau a time).
v  Komunikasi antara 1 klien dan beberapa server memerlukan beberapa koneksi yang terpisah.




3.      Sebutkan Tahapan-tahapan dalam pembuatan ERD(Entity-Relationship Diagram) ?
Jawab
1.      Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entity/entitas yang akan terlibat.
2.      Menentukan atribut-atribut key (kunci) dari masing-masing himpunan entity.
3.      Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan entity - himpunan entity yang ada beserta foreign keynya(kunci asing/kunci tamu).
4.      Menentukan derajat/ kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi.
5.      Melengkapi himpunan entity dan himpunan relasi dengan atribut-atribut deskriptif (non key/atribut yang bukan kunci).
4.      Sebutkan Syarat-syarat pembuatan DFD(Data Flow Diagram)  ?
Jawab
1.         Pemberian nama untuk tiap komponen DFD
2.         Pemberian nomor pada komponen proses
3.         Penggambaran DFD sesering mungkin agar enak dilihat
4.         Penghindaran penggambaran DFD yang rumit
5.         Pemastian DFD yang dibentuk itu konsiten secara logika

5.      Sebutkan dan jelaskan 4 macam diagram yang paling sering digunakan dalam pembangunan aplikasi berorientasi object ?
Jawab

a.      Use Case Diagram
a.       Use case diagram digunakan untuk memodelkan bisnis proses berdasarkan perspektif /pandangan pengguna sistem. Use case diagram terdiri atas diagram untuk use case dan actor. Actor merepresentasikan orang yang akan mengoperasikan atau orang yang berinteraksi dengan sistem aplikasi.  Use case merepresentasikan operasi-operasi yang dilakukan oleh actor.           
b.      Use case digambarkan berbentuk elips dengan nama operasi dituliskan di dalamnya. 
c.       Actor yang melakukan operasi dihubungkan dengan garis lurus ke use case.

b.      Sequence Diagram
a.       Sequence diagram menjelaskan secara detail urutan proses yang dilakukan dalam sistem untuk mencapai tujuan dari use case: interaksi yang terjadi antar class, operasi apa saja yang terlibat, urutan antar operasi, dan informasi yang diperlukan oleh masing-masing operasi.
c.       Collaboration Diagram
a.       Collaboration diagram dipakai untuk memodelkan interaksi antar object di dalam sistem. Berbeda dengan sequence diagram yang lebih menonjolkan kronologis dari operasi-operasi yang dilakukan, collaboration diagram lebih fokus pada pemahaman atas keseluruhan operasi yang dilakukan oleh object.
d.      Class Diagram
a.       Class diagram merupakan diagram yang selalu ada di permodelan sistem berorientasi objek. Class diagram menunjukkan hubungan antar class dalam sistem yang sedang dibangun dan bagaimana mereka saling berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan. 

1.      Apa Perbedaan Multitasking dan Multithreading   ?
Jawab
Multitasking merupakan metode untuk menjalankan lebih dari satu proses dimana terjadi pembagian sumberdaya seperti CPU
sedangkan Multithreading adalah cara pengeksekusian yang mengizinkan beberapa thread(sebuah pengontrol aliran program pelaksanaan program dengan menggunakan kendali tunggal) terjadi dalam sebuah proses, saling berbagi sumber daya tetapi dapat dijalankan secara independen.

2.      Apa Kelebihan dan kekurangan RPC(Remote procedure Call) dalam aplikasi sistem waktu nyata ?
Jawab
Kelebihan RPC(Remote procedure Call)
v  Relatif mudah digunakan
Pemanggilan remote procedure tidak jauh berbeda dibandingkan pemanggilan local procedure. Sehingga pemrogram dapat berkonsentrasi pada software logic, tidak perlu memikirkan low level details seperti soket, marshalling & unmarshalling.
v  Robust (Sempurna)
Sejak tahun 1980-an RPC telah banyak digunakan dalam pengembangan mission-critical application yg memerlukan scalability, fault tolerance, & reliability.
Kekurangan RPC(Remote procedure Call)
v  Tidak fleksibel terhadap perubahan
v  Static relationship between client dan server atau run-time.
v  Berdasarkan prosedural/structured programming yang sudah ketinggalan jaman dibandingkan OOP.
v  Kurangnya location transparency
v  Misalnya premrogram hanya boleh melakukan pass by value, bukan pass by reference.
v  Komunikasi hanya antara 1 klien dan 1 server (one-to-one atau a time).
v  Komunikasi antara 1 klien dan beberapa server memerlukan beberapa koneksi yang terpisah.




3.      Sebutkan Tahapan-tahapan dalam pembuatan ERD(Entity-Relationship Diagram) ?
Jawab
1.      Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entity/entitas yang akan terlibat.
2.      Menentukan atribut-atribut key (kunci) dari masing-masing himpunan entity.
3.      Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan entity - himpunan entity yang ada beserta foreign keynya(kunci asing/kunci tamu).
4.      Menentukan derajat/ kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi.
5.      Melengkapi himpunan entity dan himpunan relasi dengan atribut-atribut deskriptif (non key/atribut yang bukan kunci).
4.      Sebutkan Syarat-syarat pembuatan DFD(Data Flow Diagram)  ?
Jawab
1.         Pemberian nama untuk tiap komponen DFD
2.         Pemberian nomor pada komponen proses
3.         Penggambaran DFD sesering mungkin agar enak dilihat
4.         Penghindaran penggambaran DFD yang rumit
5.         Pemastian DFD yang dibentuk itu konsiten secara logika

5.      Sebutkan dan jelaskan 4 macam diagram yang paling sering digunakan dalam pembangunan aplikasi berorientasi object ?
Jawab

a.      Use Case Diagram
a.       Use case diagram digunakan untuk memodelkan bisnis proses berdasarkan perspektif /pandangan pengguna sistem. Use case diagram terdiri atas diagram untuk use case dan actor. Actor merepresentasikan orang yang akan mengoperasikan atau orang yang berinteraksi dengan sistem aplikasi.  Use case merepresentasikan operasi-operasi yang dilakukan oleh actor.           
b.      Use case digambarkan berbentuk elips dengan nama operasi dituliskan di dalamnya. 
c.       Actor yang melakukan operasi dihubungkan dengan garis lurus ke use case.

b.      Sequence Diagram
a.       Sequence diagram menjelaskan secara detail urutan proses yang dilakukan dalam sistem untuk mencapai tujuan dari use case: interaksi yang terjadi antar class, operasi apa saja yang terlibat, urutan antar operasi, dan informasi yang diperlukan oleh masing-masing operasi.
c.       Collaboration Diagram
a.       Collaboration diagram dipakai untuk memodelkan interaksi antar object di dalam sistem. Berbeda dengan sequence diagram yang lebih menonjolkan kronologis dari operasi-operasi yang dilakukan, collaboration diagram lebih fokus pada pemahaman atas keseluruhan operasi yang dilakukan oleh object.
d.      Class Diagram
a.       Class diagram merupakan diagram yang selalu ada di permodelan sistem berorientasi objek. Class diagram menunjukkan hubungan antar class dalam sistem yang sedang dibangun dan bagaimana mereka saling berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan. 

No comments:

Post a Comment